Kuching Serawak, Empat orang yang disodori sebuah nama yang terpampang dalam selembar foto merasa kesulitan melafazkan nama itu. Mereka geleng-geleng kepala tanda menyerah, bahkan balik bertanya rumpun bahasa apa yang dipakai pada nama itu.
"Kok, bahasanya tidak pernah saya dengar, ya, atau mungkin ini bahasa Rusia," kata laluan, satu daripada empat mahasiswa semester V jurusan Bahasa Inggeris, Universiti Islam Kediri, Kediri, Jawa Timur, ketika disodorkan nama itu, Jumat (28/8 / 2015), malam.
Nama yang dimaksudkan jika dieja itu adalah U-O-A-I-E-V-A-N-T-Z S-F-Y-D-Z D-A-V-I-D J-U-N-I-O-R atau Uoaievantz Sfydz David Junior.
Pemilik nama tersebut adalah seorang kanak-kanak usia 7 tahun dan masih duduk di bangku kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah (setaraf sekolah dasar) di Kediri. Kesulitan membaca tidak hanya menimpa para mahasiswa itu saja.
Zaenal David Nasron, ayah dari bocah itu, menuturkan, diia telah terbiasa mendapat aduan sebutan sejak nama nyeleneh anak pertama hasil perkahwinannya dengan Heriyani dia sematkan. Orang-orang di persekitaran ketika anaknya berinteraksi, contohnya, sekolah hingga keluarga, selalu merasa kesulitan melafalkan nama panjang anaknya.
Nama itu juga sempat menjadi bahan pembahasan tersendiri oleh pegawai mahkamah ketika dia mengurus akta kelahiran.
"Banyak yang nanya nama anak saya itu dari bahasa apa, padahal bukan dari bahasa mana pun. Di awal-awal dulu, saya sempat dianggap gila," ujar David.
Lalu, apa yang melatarbelakanginya memberi nama yang tidak lazim itu?
Lelaki yang berprofesi sebagai penulis buku ini menggariskan tiga sebab asas yang menjadi pertimbangan penggunaan nama unik anaknya. Pertama, kata dia, nama adalah identiti yang melekat pada diri seseorang sehingga harus benar-benar menjadi pembeza dengan orang lain.
Kedua, menurut dia, nama adalah doa. Ia berharap nama itu akan menggerakkan anaknya untuk dapat memberikan sumbangan yang tidak biasa bagi kehidupan, sesuai namanya yang juga tidak biasa.
Terakhir, selayaknya nama dapat menjadi pendorong agar penyandang nama boleh berkelakuan sebagaimana kandungan namanya. Nama bagus akan sia-sia jika tidak ada perbuatan nyata meraih doa itu.
"Doa jangan pasif. Mesti ada usaha daripada pemilik nama sendiri untuk mencapainya," tuturnya.
Uoaievantz Sfydz David Junior adalah seorang kanak-kanak riang. Hobinya adalah sukan badminton dan menarik. Prestasi sekolahnya bagus. Banyak nilai baik dalam buku ujiannya.
Namun, bolehkah dia mengeja namanya?
"Nama saya Evan ...," dia menyebut nama pendeknya saja kerana tidak hafal nama panjangnya.
0 Response to "Boleh Mengeja Nama Bocah Ini ...? Cuba Saja!"
Post a Comment